Hipotesis

>> Minggu, 16 Mei 2010

Banyak para ahli yang mengemukakan pengertian-pengertian dari hipotesis tersebut. Hipotesis adalah sebuah taksiran atau referensi yang dirumuskan serta diterima untuk sementara yang dapat menerangkan fakta-fakta yang diamati ataupun kondisi-kondisi yang diamati dan digunakan sebagai petunjuk untuk langkah-langkah selanjutnya (Good dan scates;1954). Hipotesis adalah pernyataan yang bersifat terkaan dari hubungan antara dua atau lebih variabel (Kerlinger;1973). Secara garis besar, pengertian Hipotesis adalah jawaban sementara terhadap masalah yang masih bersifat praduga karena masih harus dibuktikan kebenarannya. Dari arti katanya, hipotesis memang dari dua penggalan. Kata “Hypo” yang artinya “Di Bawah” dan “Thesa” yang artinya “Kebenaran” jadi hipotesis yang kemudian cara menulisnya disesuaikan dengan ejaan bahasa Indonesia menjadi hipotesa, dan berkembang menjadi hipotesis.

Apabila peneliti telah mendalami permasalahan penelitiannya dengan seksama serta menetapkan anggapan dasar, maka lalu membuat suatu teori sementara , yang kebenarannya masih perlu di uji (di bawah kebenaran). Inilah hipotesis peneliti akan bekerja berdasarkan hipotesis. Peneliti mengumpulkan data-datadata yang paling berguna untuk membuktikan hipotesis. Berdasarkan data yang terkumpul , peneliti akan menguji apakah hipotesis yang dirumuskan dapat naik status menjadi teas, atau sebaliknya tumbang sebagai hipotesis, apabila ternyata tidak terbukti.


Membuat Hipotesis Dengan Baik

Dalam menggali hipotesis, peneliti harus :

* Mempunyai banyak informasi tentang masalah yang ingin dipecahkan dengan jalan banyak membaca literatur-literatur yang ada hubungannya dengan penelitian yang sedang dilaksanakan.

* Mempunyai kemampuan untuk memeriksa keterangan tentang tempat-tempat, objek-objek serta hal-hal yang berhubungan satu sama lain dalam fenomena yang sedang diselidiki.

* Mempunyai kemampuan untuk menghubungkan suatu keadaan dengan keadaan lainnya yang sesuaia dengan kerangka teori ilmu dan bidang yang bersangkutan.


Ciri-Ciri Hipotesis

Ciri-ciri hipotesis yang baik:

1.Hipotesis harus mempunyai daya penjelas.
2.Hipotesis harus menyatakan hubungan yang diharapkan ada di antara variabel-variabel-variabel.
3.Hipotesis harus dapat diuji.
4.Hipotesis hendaknya konsistesis dengan pengetahuan yang sudah ada.
5.Hipotesis hendaknya dinyatakan sesederhana dan seringkas mungkin.

Read more...

About This Blog

Lorem Ipsum

  © Blogger templates Romantico by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP